DPD PKS
Karanganyar takkan pernah melupakan sosok mas Purwadi. Mas Purwadi ini
adalah mantan penjudi, tukang tawuran, dan segala sesuatu yang berbau dunia
hitam ada di dalam dirinya. Namun perubahan mulai terjadi sejak beliau mengenal
Partai Keadilan di tahun 1999. Beliau tertarik untuk masuk di dalamnya.
Akhirnya beliau bergabung dan bahkan membuat KTA (Kartu Tanda Anggota) Partai
Keadilan yang di tahun 2004 dan 2009 diperbaharui dengan KTA Partai Keadilan
Sejahtera (PKS).
Meskipun
pekerjaan beliau adalah seorang tukang las karbit dan tukang tambal ban tapi
selalu mensyiarkan PKS dimanapun dengan menunjukkan KTA nya bahkan ketika
berkali-kali didatangi teman-teman premannya dari partai lain beliau dengan
bangganya menunjukkan KTA dan mengatakan ini lho KTA PKS.
Di tangan
beliau banyak masyarakat di kecamatan Kerjo yang akhirnya bergabung dengan PKS.
Pada waktu PK di tahun 1999 DPC PKS Kerjo mendapat suara + 300 suara, PKS di
tahun 2004 mendapat +1500 suara dan terakhir di tahun 2009 + 1700 suara.
Sayang
beliau meninggal di usia muda. Namun yang membahagiakan beliau meninggal dalam
keadaan rajin sholat dan mengaji, bahkan beliau memekikkan takbir di
saat-saat terakhir.
Dan
Alhamdulillah di saat kritis di rumah sakit, DPC PKS Kerjo bisa
mendampingi dan mengadvokasi biaya rumah sakit beliau yang seharusnya 10,5 juta
rupiah menjadi nol rupiah. Dan inilah yang akhirnya menjadi kebanggaan keluarga
beliau terhadap PKS sampai hari ini.
Kawan,
simpatisan kita sudah berjuang dengan segala pengorbanan mereka BAGAIMANA
DENGAN KITA???
Diceritakan oleh Mas Fuad (Ketua DPC PKS Kerjo)
Dikirim oleh : Humas DPD PKS Karanganyar
0 komentar:
Posting Komentar